- Kita harus memposisikan diri kita sebagai orang ‘sakit’
ketika datang ke gereja. Sebagaimana setiap orang sakit pasti membutuhkan
dokter, kita yang sakit dalam hal kerohanian juga membutuhkan dokter, yaitu
Tuhan.
- Pada saat kejatuhan dosa di taman Eden, Tuhan yang lebih
dahulu mencari manusia (Adam & Hawa). Ini melambangkan bagaimana seharusnya
kehidupan gereja sekarang ini. Kita (gereja) harus lebih dahulu mencari orang
ke luar.
- 3 pelajaran utama dari Markus 2 : 13-14
1. Kehidupan
menguatkan kehidupan. Hidup kita harus
berguna bagi orang lain. Kita sebagai contoh yang hidup, harus bisa membuat
orang lain ‘hidup’ juga.
2. Kasih
yang konsisten sulit unutk dilupakan dan diabaikan. Sekecil apapun perbuatan
kasih kita kepada orang lain pasti berguna. Kasihi sesame secara konsisten,
terus-menerus, jangan hanya sekali, dengan begitu orang akan sulit melupakan
kita. Jangan tunggu ada masalah datang menimpa orang lain, baru kita datang
membantu, inisiatif dari kita untuk memperhatikan mereka kapan saja.
3. Yesus
berteman/mengasihi orang-orang yang terbuang. Tanpa pandang bulu Yesus
memanggil siapa saja. Entah orang berdosa, pemungut cukai, orang miskin,
semuanya Yesus rangkul. Kita harus mengasihi siapa saja dengan tulus. Jangan
pernah menghakimi orang lain, apalagi menentukan layak atau tidak dia ke
gereja.
- semua hal apabila tidak ada kasih di dalamnya, maka
sia-sia.
- Kita gambarkan suasana kerajaan Allah di dunia. Bagaimana caranya?
Buat!.
- Meja Surga = Tabiat Kristus, harus kita pancarakan pada
orang lain.
No comments:
Post a Comment