- Judul Buku : Sejarah Dunia dalam 10⅟₂ Bab
- Penulis : Julian Barnes
- Penerbit : Kepustakaan Populer Gramedia
- Cetakan : Pertama
- Tahun Terbit : 2009
- Ukuran Buku : 13.5 x 20 x 2.6 cm
- Jumlah Halaman : vii + 415 halaman
Kisah-kisah yang diperikan dalam novel ini seolah tak berhubungan. Novel dibuka dengan kisah seekor ulat penumpang gelap bahtera Nuh, yang menjadi saksi banyak kejadian mencengangkan di atas bahtera.
Cerita kemudian bergulir tentang seorang penumpang kapal Titanic yang selamat karena mengenakan gaun dan dikira perempuan, tentang jalannya proses pengadilan yang ganjil di salah satu pedesaan Prancis abad ke-16, tentang ekspedisi seorang mantan astronot untuk menemukan sisa-sisa bahtera Nuh, hingga tentang seorang lelaki yang tiba-tiba mendapati dirinya berada di surga.
Dengan semua itu sang novelis seolah berkata bahwa dunia berputar sedemikian rupa dan peristiwa-peristiwa saling berkait, berkelindan, dan rumit. Namun seringkali sejarah yang ditulis para sejarawan begitu menyederhanakan sebab-akibat. Karena itulah manusia mudah tersesat dalam kebenaran sejarah mereka yang menang.
Novel ini memberi pemahaman tentang betapa berbahayanya takluk pada satu kebenaran sejarah—sikap yang akan membuat lenyapnya individualitas dan kemanusiaan kita.
C. Kelebihan
- Unik, cerita yang disajikan tidak biasa. Imajinasi penulis yang cukup liar membuat topik-topik cerita yang jarang terpikirkan oleh pembaca.
- Mengajak kita untuk lebih mendalami sejarah.
D. Gaya Bahasa
- Salah satu novel terjemahan yang baik (dalam segi pemilihan kata)
E. Latar
- Bahtera
- Kapal Pesiar
- Ruang Makan
F. Perwatakan
Cerdas, Unik, Kreatif, Kompleks
No comments:
Post a Comment